PENDAHULUAN
Siswa adalah generasi muda penerus bangsa yang merupakan bagian terpenting untuk mendapatkan pendidikan yang sesuai dan layak guna menyalurkan minat dan bakat baik secara akademis maupun non akademis, agar tidak terpengaruh oleh hal-hal negative dari pesatnya perkembangan zaman.
Organisasi Ekstrakulikuler merupakan sebuah wahana positif untuk mwngembangkan minat dan bakat siswa, sehingga dapat membantun siswa, sehingga dapat membantu siswa ataupun sekolah untuk menutupi kekurangan dalam bidang-bidang tertentu. Ekstrakulikuler yang muncul di sekolah SMP DHARMA KARTINI ini yaitu PARA PASOUPATI ( pengibar bendera pasukan organisasi untuk para satria Indonesia ) yang dulu lebih terkenal dangan nama PASKIBRA.
PARA PASOUPATI ini dibentuk oleh para alumni SMP DHARMA KARTINI yang masih peduli akan peningkatan kkualitas siswa dan siswi di sekolah dari generasi ke generasi, untuk itu kami menerapkanberbagai pola pembinaan dan pelatihan yang bersifat pendidikan bela Negara sehingga dapat menumbuhkan jiwa patriotism dan membentuk individu yang taggap, tangguh, dan trengginas.
Pola pembinaan dan pelatihan para pasoupati bersifat pendidikan andradogi, yaitu pola pendidikan yang mengembangkan kemampuan pola piker kedewasaan seseorang. Pelatih dan Pembina ii9 diberikan Play Education dan Team Works. Dengan menggunakan pola ini peserta didik diajarkan untuk mengembangkan daya kreatifitas, imajinasi, inovasi, dan kemampuannya sebagai seorang individu yang ada di sekolah. Sehingga anggota pasoupati mempunyai kemampuan yang lebih dan berbeda dari siswa siswi lainnya.
PROGRAM KERJA
Program kerja para pasoupati dibuat berdasarkan program kerja para Alumni yang masih peduli terhadap almamaternya sendiri dan pola pembinaan program pelatihan para pasoupati yang di buat oleh para pengurus guna mendukung pelaksanaan kegiatan disetiap satuan sekolah.
PROGRAM UMUM
Program umum ini ditekankan pada peran aktif siswa dalam kehidupan di lingkungan keluarga, sekolah, berbangsa dan bernegara sesuai dengan kemampuan dan tangguangjawabnya sebagai pelajar.
- Peningkatan ketaqwaan terhadapTuhan YME
- Membina Fisik dan Mental
- Meningkatkan Kedisiplinan
- Pembinaan Budi Pekerti Luhur
- Pembinaan Sikap dan Perilaku
- Pembinaan Jiwa Kepemimpinan
Program Khusus
- Konsolidasi
- Peningkatan Kualitas dan Peran Para Pasoupati
ANGGARAN BIAYA
Anggaran biaya diperolekh dari iuran kas anggota setiap kali latihan guna menunjang operasional kegiatan Insidental diharapkan sekolah dapat membantu biaya yang diperlukan untuk mengikuti kegiatan tersebut.( anggaran Biaya Dilampirkan )
LAMPIRAN
ANGGARAN KEGIATAN
NO
|
KEGIATAN
|
BANYAK
KEGIATAN
|
JUMLAH
PESERTA
|
ITEM
|
BIAYA
|
TOTAL
BIAYA
|
1
|
Lomba PBB
Dan
Pengibaran
bendera
|
Mak 4 x
|
1 Peleton (18) orang + 2 Pelatih |
Kesekretariatan |
250.000 |
Rp. 1.150.000
|
Akomodasi |
400.000 |
|||||
Perlengkapan |
100.000 |
|||||
Transportasi |
400.000 |
|||||
2
|
Rekreatif
(Out Bond)
|
1 hari
|
Seluruh
Anggota +
Pelatih +
50 orang
|
Kesekretariatan |
50.000 |
Rp. 950.000
|
Akomodasi |
500.000 |
|||||
Perlengkapan |
200.000 |
|||||
Transportasi |
200.000 |
|||||
Jumlah Total
|
Rp. 2.100.000 |
PENGAJUAN DANA
ATRIBUT PERLOMBAAN
(INVENTARIS)
NO |
ITEM |
VOL |
SAT |
HARGA SATUAN |
JUMLAH |
1
|
Topi |
20 |
bh |
25.000 |
500.000 |
2
|
Papan Nama |
20 |
bh |
15.000 |
300.000 |
3
|
Epholat(Pangkat) |
20 |
bh |
10.000 |
200.000 |
4
|
Lencana Para pasoupati(kuningan) |
20 |
bh |
15.000 |
300.000 |
5
|
Takilur |
20 |
bh |
17.000 |
350.000 |
6
|
Sarung Tangan |
20 |
bh |
9.500 |
190.000 |
7
|
Seragam
(Jas Perlombaan)
|
20 |
bh |
95.000 (atasan)
|
1.900.000
|
20 |
bh |
50.000 (bawahan) |
1.000.000
|
||
JUMLAH TOTAL
|
Rp.4.740.000 |
Anggaran Kegiatan Insidental Rp. 2.100.000
Pengajuan Dana Atribut Rp. 4.740.000+
Jumlah Total Rp.6.840.000
( Enam juta delapan ratus empat puluh ribu rupiah )
PENUTUP
Pola pembinaan dan Prndidikan para pasoupati merupakan sebuah system yang saling terkait satu sama lainnya sehingga perlu adanya sebuah kesinambungan dan kerjasama dalam melaksanakan pla pembinaan dan pendidikan ini agar dapat menghasilkan tujuan yang diharapkan.
Program kerja ini tidak dapat terlaksana tanpa ada dukungan dari pihak sekolah. Oleh karena iti besar harapan kami sekolah dapat membantu serta mendukung Program Kerja ini, Untuk membantu peran sekolah dalam melaksanakan pembinaan terhadap siswa-siswi pada umumnya dan anggota Para Pasoupati pada khususnya, untuk mencapai tujuan yang diharapkan guna membentuk siswa yang terpelajar.
Atas dukungan dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
CIMAHI, 2010
PELATIH PEMBINA PASOUPATI KESISWAAN
YOHANIS _______________ MASUDI, S.Pd.
KEPALA SEKOLAH
SMP DHARMA KARTINI
IDAD SUGIANTO, S.Ag
POLA PEMBINAAN
Sistematika ini menggunakan pola atau system pendidikan andragogi, yaitu pola pendidikan yang mengembangkan kemampuan pola fikir kedewasaan seseorang dengan cara bermain dan belajar. Dengan menggunakan pola ini peserta didik diajarkan untuk mengembangkan daya kreatifitas, imajinasi, inovasi, dan kemampuannya sebagai seorang individu tanpa lepas dari didikan, binaan pelatihan dan pembinaan tanpa melupakan posisi sebagai siswa, calon, atau anggota pasoupati. Sistem ini dapat terlaksana dengan adanya kesinambungan materi yang diberikan guna mendukung pembinaan danpelatihan untuk mencapai tujuan yang diharapkan sesuai dengan rencana.
Materi-materi tersebut antara lain :
1.Materi Teoritis( Pembinaan keterampilan kepemimpinan), dengan sasaran :
a.Wawasan Kebangsaan
b.Makna dan Artu lagu Indonesia Raya
c. Makna Arti Bendera Merah Putih
d.Jiwa besar Para Pasoupati
e. Bimbibgan menuju Dewasa
f. Cara hidup dan berpikir positif
g. Etika Pergaulan
h. Bahaya penyalahgunaan Narkoba da Psikotropika
i. Pengenalan Jati Diri
j. Menuju generasi muda yang beriman dan bertsqwa
k. Menjadi siswa baik di sekolah
2. Materi Praktek / Lapangan
a. Tata karma / Sopan Santun
b. Peraturan baris-Berbaris
c. Tata cara membentang dan melipat bendera
d. Tata cara menaikan dan menurunkan bendera
e. Cara mengikat tali bendera di tiang bendera
f. Tata cara membentuk formasi barisan tertentu sesuai keperluan
2. Evaluasi
a. Prakdilatsar ( Pra Pendidikan Dasar )
b. Diklatsar ( Pendidikan Dasar )
3. Rekreatif
a. Mengikuti lomba baris-berbaris
b. Wisata dan Rekreasi atau Camping
c. Pekan Olah Raga Pasoupati
RENCANA PELAKSANAAN
Dalam pelaksanaanny di lapangan pelru dilakukan penyusunan Kurikulum yang sesuai sehingga pola pembinaan dan pelatihan berjalan sesuai dengan tujuan dan tingkatan keanggotaan. Hal tersebut dipandanng perlu karena penyusunan kurikulum tersebut akan mempengaruh proses belajar mengajar yang akan dilaksanakan, rencana pola pelaksanaan ini meliputi :
UMUM
- Kurikulum
- Rencana Proses Belajar Mengajar
- Masa Basis
- Pendidikan Lanjutan
- Penyiapan program pembinaan dan pelatihan
- Penentuan bobot dan jumlah jam pelatihan
- Materi Kelas ( teori, ceramah, diskusi ) = 40 %
- Materi Lapangan ( Praktek Dan simulasi ) = 60 %
- Maksimal 2 jam untuk materi teori/ ceramah
- Maksimal 4 jam untuk materi praktek/ simulasi di lapangan
- Penentuan materi
- Penyiapan kalender pendidikan
- Tenaga Pendidik ( Pelatih )
- Metode Penyampaian
MATERI
|
METODE
|
PRESENTASE
|
Teori
|
Ceramah
Diskusi
Penulisan materi
|
40 %
|
Lapangan
|
Praktek Simulasi Dinamika Kelompok/ Game |
60 %
|
- Evaluasi
Evaluasi dari hasil pembinaan dan pelatihan tersebut akan di laksanakan dalam bentuk kegiatan evaluative sebagai system penilaian guna mengetahui sejauh mana hasil yang telah dicapai dari latihan yang telah dilaksanakan dan merupakan wahana penambahan dan pemantapan materi lainnya.
Wahana evaluasi ini melalui beberapa tahap sebagai berikut :
- Pra Pendidikan Latihan Dasar ( PRA DIKLATSAR )
- Permainan akraktif
- Praktek / simulasi
- Ceramah
- Pendidikan Latihan Dasar ( Diklatsar )
- Mental Identitas
- Praktek / simulasi
- Ceramah
- Pendidikan Lanjutan
- Administrasi
Pola Pembinaan dan Pelatihan
Calon anggota para Pasoupati (CAPAS ) – kelas –
Sesuai dengan yang telah di jelaskan di atas , bahwa sistematika pendidikan ini menggunakn system andradogi, yang penerapannya dilakukan secara berkesinambungan, maka brdasarkan hal tersebut, kami memberikan suatu pola yang harus diterapkan secara berkelanjutan terhadap anggota disesuaikan dengan waktu pendidikan.
- MASA PENERIMAAN ANGGOTA BARU
- B. MASA PARA CAPAS
- Materi Kelas
- Organisasi
- Kepemimpinan
Metoda yang digunakan untuk penyampaian materi tersebut adalah ceramah, diskusi, simulasi dan lain-lain.
- Materi Lapangan
- Peraturan baris-berbaris :
- Sikap sempurna
- Hadap kiri/kanan
- Balik kanan
- Istirahat ditempat
- Hormat
- Lencang kanan/kiri/depan
- Permainan
- Perorangan
- Dinamika kelompok
C. MASA CALON
Adalah masa pendidikan dimana CALON akan mendapatkan
pengetahuan dasar ke-Para Pasoupati secara tertulis dalam sebuah buku
Kuning, latihan pengolahan fisik dan latihan dasar lanjutan, peraturan
baris-berbaris. Materi yang diberikan pada kelas satu untuk masa ini
adalah berupa :
- Materi Kelas
- Sikap
- Disiplin
- Kenakalan Remaja
Metode yang digunakan untuk penyampaianmateri tersebut adalah ceramah, diskusi, simulasi dan lain-lain
- Materi Lapangan
- Peraturan Baris-berbaris :
- Jalan ditempat
- Langkah tegap maju
- Langkah biasa
- Belok kiri/kanan
- Haluan kiri/kanan
- Langkah berlari
- Langkah berpindah
- Bendera
- Tata cara melipat dan membentang Bendera
- Tata cara menaikan dan menurunkan Bendera
- Proses di tiang Bendera
- Permainan
- Perorangan
- Dinamika Kelompok
- Lagu-lagu
Evaluasi dari tahapan masa Pra-CALON dan CALON ini
adalah kegiatan yang bernama PRA DIKLATSAR sebagai wahana evaluasi dari
seluruh materi yang diberikan terhadap CALON dan kelas dua adalah
pelaksana kegiatan.
D. MASA PARA PASOUPATI
Adalah masa pendidikan dimana CALON akan mendapatkan
pengetahuan dasar ke-para Pasoupati secara tertulis dalam sebuah buku
Kuning, Latihan pengolahan fisik dan latihan dasar lanjutan, perturan
baris-berbaris. Materi yang pada kelas satu untuk ini adalah berupa :
- Materi Kelas ( evaluasi umum materi kelas yang telah diberikan )
- Materi Lapangan
- Peraturan baris-berbaris
- Melintang kanan / kiri
- Tiap-y\tipa banjar dua kali belok kanan
- Hormat kanan
- Langkah perlahan
- Penyamaan irama
- Bendera
- Tata caramenaikan dan menurunkan Bendera
- TUB
- Proses di tiang Bendera
- Permainan
- Perorangan
- Dinamika kelompok
- Lagu-lagu
Evaluasi dari tahapan masa PARA PASOUPATI ini adalah melalui suatu kegiatan yang bernama Diklatsar sebagai
wahana evaluasi dari seluruh materi dan diberikan selama jangka waktu 2
semester, dimana akhir dari kegiatan ini adalah PELANTIKAN PARA
PASOUPATI menjadi ANGGOTA PARA PASOUPATI.
Anggota Para Pasoupati – Kelas 2 dan 3
Setelah melewati jenjang pendidikan dasar para Pasoupati
kelas 2 (dua) lebih dikonsentrasikan sebagai pelaksanaan o[perasinal
lapangan yang akan menjadi pengurus organisasi yang siap mengemban tugas
yang di berikan oleh pihak sekolah maupun oleh pihak terkait lainnya.
Pada masa ini pula para anggota Para Pasoupati kelas 2
(dua)akan mendapatkan materi lanjutan yang berupa pendidikan pengetahuan
umum dan kepemimpinan lanjutan. Adapun materi yang diberikan adalah :
- Materi Kelas (evaluasi umum materi kelas yang telah di berikan )
- Gaya kepemimpinan
- Sejarah Proklamasi
- Lambang Negara
- Lagu Kebangsaan Indonesia Raya
- Syarat dan sifat kepemimpinan
- Materi Lapang
- Peraturan baris-berbaris
- Pemantapan Tata Upacara
- Permainan
- Lagu-lagu
Selai materi pokok, mereka juga akan mendapatkan materi
pengayaan tentang tata cara dan pelaksanaan kepengurusan organisasi,
tugas dan tanggungjawabnya.
Bagi para anggota yang telah duduk di kelas 3 (tiga)
masih di berikan pembinanan namun hal tersebut akan di sesuaikan dengan
waktu KBM di sekolah sampai akhirnya anggota Para Pasoupati kelas tiga
akan di non ahtifkan untuk mempersiapkan Ujian Akhir Nasional (UAN) dan
Ujian Akhir Sekolah (UAS). Dan kemudian diarahkan untuk menjadi anggota
Paskibra ketika memasuki sekolah Lanjut Tingkat Atas ( SLTA ).
Anggota Para Pasoupatikelas tiga akan mendapatkan materi yang berupa :
- Materi Kelas
- Kepemimpinan
- Pengambilan keputusan
- Hidup, pengenalan Diri, Human Relation
- Materi Lapangan
- Materi lanjutan mengenai kepaskibraan
KHUSUS
- BUKU KUNING
Buku kuning adalah buku catatan materi yang diberikan
pada saat latihan dan di jadikan bahan acuan serta pengetahuan tambahan
dalam keorganisasian. Pencatatan materi pada buku Kuning disusun secara
sistematis sesuai dengan tingkatan dan merupakan pengantar secara
tertulis yang nantinya akan dipraktekan pada kehidupan sehari-hari baik
dalam organisasi maupun kehidupan di masyarakat.
- TABUNGAN
Untuk memenuhi kebutuhan anggota terhadap atribut yang
harus dimiliki digunakan sisitem penabungan. Sistem penabungan ini di
sesuaikan dengan kebutuhan pengadaan atribut dan waktu palaksanaan
pelatihan yang nantinya akan digunakan sebagai atribut keanggotaan.
Pembagian atribut yang harus dimiliki anggota tersebut akan berdasarkan
waktu evaluasi yang dilaksanakan. Proses penabungan ini adalah
fakultatif , artinya akan disesuaikan dengan kondisi dari Organisasi
Para Pasoupati dan disesuaikan dengan harga barang yang berlaku,
walaupun begitu terdapat atribut-atribut yang tidak dapat dikesampingkan
seperti topi, lencana anggota,sabuk, dan sepatu warior.
Maksud dari penabungan ini selain untuk mengajarkan
menabung bagi para anggota, juga sebagai metode pembelajara untuk
penghematan dalam hidup, selain itu juga merupakan pembelajaran tentang
penggunaan uang.
MINTA KE EMAIL BOLEH
BalasHapusagoessoepriatna7@gmail.com